Berita tadi pagi...

Pagi-pagi sekali (jam 00:00, saya mau tidur) saya cek twitter, saya lihat ada tweet dari Elshinta, "Masih ada demo kenaikan BBM bertahan sampai sekarang di 2 universitas".


Lalu tadi pagi (jam 10:00, saya baru bangun) saya cek facebook, ada post seperti ini:

Dear Presiden RI (Susilo Bambang Yudhoyono
Pak Presiden yang baik,
Kelak bila harga BBM naik, dengan gagah dan baik hati
konon Bapak akan memberi kami kompensasi
Bapak akan membuat kami mengantre untuk mendapatkan uang bantuan agar kami tak merasa kesulitan.
Tapi, pikiran kami sederhana saja, Pak, benarkah Bapak suka melihat kami mengantre panjang mengular dari Sabang sampai Merauke?
Kami tidak suka itu, Pak.
Kami tak suka terlihat miskin, apalagi menjadi miskin.
Kalau memang Bapak punya uang untuk dibagikan kepada kami, pakailah uang itu, kami rela meminjamkannya untuk menyelamatkan ‘perekonomian nasional’ yang konon sedang gawat itu.
Tak perlu naikkan BBM, pakailah uang kami itu: kami rela meminjamkannya untuk menyelamatkan bangsa!
Hidup kami sederhana, disambung lembaran-lembaran uang recehan.
Ilmu hitung kami kelas rendahan: berapa untuk makan sehari-hari, uang jajan anak sekolah, biaya transportasi, biaya listrik bulanan, dan kadang- kadang cicilan motor, dispenser atau DVD
player.
Tak perlu kalkulator.
Bila sedang beruntung, kami bisa punya sisa uang untuk jalan-jalan di akhir pekan.
Bila sedang sulit, kami tidak kemana-mana, Pak: Kami mencari kebahagiaan gratisan di televisi meski kadang kadang justru dibuat pusing dengan berita-berita tentang beberapa anak buah Bapak yang korupsi.
Bila perlu, berdirilah di hadapan kami, katakan apa yang negara perlukan dari kami untuk menyelamatkan kegawatan bencana ekonomi negara ini?
Bila Bapak perlu uang, kami akan menjual ayam, sapi, mesin jahit, jam tangan,gitar,bass,alat2 musik kami atau apa saja agar terkumpul sejumlah uang untuk melakukan pembangunan dan penyelamatan perekonomian bangsa.
Bila Bapak disandra mafia, pejabat2 yang bangsat, atau pengusaha2 yang menghisap rakyat, tolong beritahu kami: siapa saja mereka?
Kami akan bersatu untuk membantumu melenyapkan mereka. Tentu saja, "semoga Anda bukan salah satu bagian dari mereka"!
Jgn berhenti Bung & Nona! bagikan ke teman2,syukur2 sampe ke SBY!Salam Anak Negeri.. From: jamaah sapi wassap group


Lalu saya menengok ke TV, ada berita lagi: "BBM naik, pendapatan naik, sembako naik, yang miskin bisa jadi kaya". Bullshit! Kurs rupiah gimana? Naik!

Jadi kita lihat:

BBM naik = pendapatan naik = sembako naik = pengeluaran naik = kurs rupiah naik = sama aja!

Sekarang kurs rupiah dari Rp9,8xx,xxx jadi Rp9,985,xxx terakhir saya cek di http://xe.com/ucc

Buat apa BBM naik kalau sama saja semuanya? Buat apa demo kalau semuanya sama aja? Siapa bilang yang miskin bisa jadi kaya? Kalau rupiahnya naik lagi? Miskin lagi!! Kalau rupiahnya turun baru mereka jadi kaya.

No comments:

Post a Comment